19 Februari 2008

Usaha cucian motor dan mobil


Wah..wah sekarang lagi musim hujan dan becek, motor dan mobil pada kotor karena percikan air. Kalau lokasi rumah anda di jalan yang banyak dilalui kendaraan (terutama motor) dan anda memiliki halaman kurang lebih 25 meter persegi, usaha ini layak dipertimbangkan. Banyak orang saat ini lebih suka menyerahkan masalah bersih-bersih ini karena nggak mau repot. Cukup dengan uang Rp. 6000,- kendaraan anda sudah bersih kembali. Fokus saya lebih kepada untuk pencucian motor saja karena tidak terlalu banyak modal yang harus dikeluarkan dibandingkan cucian mobil. Selain anda butuh tambahan peralatan misalnya vacum, butuh alat untuk mengangkat mobil keatas (maaf saya gak tau namanya). Ditambah lagi pemilik mobil biasanya agak "pemilih" dalam mencari tempat cucian. Tapi ini boleh juga anda pertimbangkan kalau memang sudah serius untuk menjalankan usaha tersebut. Tapi untuk sekarang ini yang kecil-kecil dulu deh. Namanya juga usaha sampigan.
O ya kembali ke cucian motor tadi, pemilik motor biasanya tidak terlalu memilih untuk tempat mencuci. Namun ada satu faktor yang menjadi pertimbangan adalah mereka memilih tempat cucian yang tidak terlalu jauh dari rumah atau kantor (supaya gak kotor lagi sampai tujuan), faktor kedua yaitu harga. Namun ini dapat diatasi dengan memberikan servis tambahan, misalnya tambah semir ban dan poles bodi. Tapi jangan khawatir, jika servis cucian pegawai anda memuaskan pemilik kendaraan, mereka gak sayangan kok buat ngasih lebih. Saya sering lihat, pemilik kendaraan sering memberikan tip kepada si pencuci motor antara Rp. 2000 s/d Rp 3.000, setelah mereka bayar cucian ke kasir.
Ngomong soal peralatan yang dibutuhkan diantaranya ; kompresor untuk stem, pipa stem, selang, ember, sampo cuci, sikat, spoon, minyak tanah, kanebo dan semir. Siapkan masing-masing alat (kecuali kompresor) minimal 3, supaya konsumen tidak terlalu lama antri, dan omset anda lebih besar. Tukang cuci 3 orang dan satu kasir (boleh dilimpahkan kepada anak, istri atau saudara yang anda percaya).
Untuk tahap awal supaya tidak terlalu berat, anda bisa mengadakan perjanjian dengan tukang cuci bahwa mereka tidak menerima gaji, tapi bagi hasil misalnya 50-50 atau berapa terserah sesuai tingkat pengangguran di daerah anda. Saya rasa banyak yang bersedia menjadi jasa tukang cuci (daripada nganggur...nggak makan mendingan mana?) tapi yang terpenting harus manusiawi juga. Untuk cari tukang cuci tinggal pasang pengumuman di muka rumah anda "Dicari tenaga untuk cuci motor", atau cara lain anda mungkin kenal baik dengan salah satu pemuda yang pendidikan pas-pasan yang belum bekerja, anda bisa tawarkan kepada dia pekerjaan tersebut, sekaligus minta bantuannya untuk mencari temannya satu atau dua orang lagi untuk tambahan tenaga.
Kebutuhan modal untuk usaha ini Bak Penampung (bisa ember besar) 1 k/l Rp. 50.000,- ember kecil 3 buah k/l @ Rp.10.000 Kanebo 3 lembar @ Rp. 10.000 Spoon (siapkan 6) k/l @ Rp. 2.000,- Sikat gigi 3 k/l @ Rp 2.000,-, sikat roda 3 buah k/l @ Rp. 5.000,- Sampo @ Rp. 20.000/botol (tergantung merk) Selang k/l 10 meter @ Rp. 3000. Untuk Kompresor dan stemer saya tidak tahu bayangan harganya. Mungin ada dari pengunjung blog yang tahu masukan dari anda sangat berharga, silahkan ini form komentar.
Jangan lupa juga perhitungkan biaya perbulannya untuk air, listrik, dan BBM.

3 komentar:

PakdeBrow mengatakan...

Untuk ngangkat mobil keatas namanya post lift Om :) bisa single post lift (beban tunggal ditengah) atau four post lift (beban dibagi menjadi 4 kaki)

Fahrul Riza mengatakan...

Terimakasih atas informasinya om, wawasan saya jadi tambah nih. Kalau harga kompresor sama steam tau ga om?, Thanks udah kasih komentar

Anonim mengatakan...

Terima kasih infonya Mas. Saya juga baru mau buka usaha cuci motor. Untuk harga mesin pompa + sprayerya sangat relatif berkisar 1,4 juta - 2 jutaan. Tergantung merk. Kalau merk jepang bisa diatas 2 jutaan. Tapi kata yang jual kalau perawatannya bagus bisa tahan 2 tahun. Cukup sebentarlah untuk didepresiasikan.